Ia memiliki posisi yang istimewa, terutama untuk gamer-gamer Indonesia yang sempat melewati
masa kanak-kanak atau remaja mereka di masa keemasan Playstation 1. Ketika sebagian besar game di kala itu tidak memiliki game yang secara visual bisa disebut membanggakan, Square Enix (dulu disebut Squaresoft) menghadirkan seri terbaru Final Fantasy yang langsung menjadi buah bibir. Karakter dengan desain yang super manis, kisah cinta yang bahkan siap menggetarkan hati orang awam sekalipun, OST yang begitu memorable, hingga beragam animasi FMV yang memesona membuat Final Fantasy VIII berujung menjadi memori yang begitu membekas. 20 tahun setelahnya, posisinya tetap tidak tergantikan.
Selamat ulang tahun yang ke-20 untuk Final Fantasy VIII, yang untuk pertama kalinya dirilis di Jepang pada tanggal 11 Februari 1999 yang lalu, untuk Playstation 1. Game yang di Indonesia bahkan sempat menjadi bahan animasi dasar untuk CD/VCD bajakan ini memang begitu digandrungi di masanya, apalagi jika berbicara soal kisah cinta Squall dan Rinoa yang bahkan membuat mereka yang non-gamer, berujung menaruh perhatian. Popularitasnya memang membuat Square Enix sempat beberapa kali merilis ulang game ini untuk platform yang lebih modern, namun sayangnya, hanya dalam format Remaster saja.
0 komentar:
Posting Komentar