James Derulo's

Portfolio

Review Jump Force: ATATATATA, MUDAMUDAMUDA dan ORAORAORA !!!

Leave a Comment

Apakah plot adalah bagian yang penting dari sebuah game fighting? Sebagian besar dari Anda mungkin menjawab tidak. Sebagian besar game fighting biasanya menawarkan garis cerita yang klise dan sekedar memosisikannya sebagai basis untuk memperkenalkan karakter-karakter baru di seri selanjutnya. Tetapi di sisi lain, sulit untuk tidak mengakui beberapa game berhasil menanganinya dengan luar biasa, seperti yang diperlihatkan oleh Netherrealm Studios via Injustice 2 dan Mortal Kombat X yang memosisikannya seperti sebuah film box-office. Plot Jump Force sepertinya berada di posisi pertama. Ia tidak terasa sepenting yang seharusnya, namun menjadi tambahan yang esensial untuk membuat peleburan dunia nyata dan karakter-karakter dari Jump ini bisa dimengerti secara rasional.

Apa yan terjadi? Bahwa di satu titik, sebuah kekuatan misterius membuat dunia komik Jump dan dunia nyata melebur. Karakter-karakter anime / manga populer yang Anda nikmati kini tiba-tiba bertarung dengan kekuatan penuh di jalan-jalan kota besar dunia tanpa alasan yang jelas. Anda berperan sebagai seorang “masyarakat biasa” yang tak sengaja terjebak di dalamnya. Setelah mengalami cedera parah dan hampir kehilangan nyawa, Trunks yang kebetulan berada di lokasi memutuskan untuk menyelamatkan Anda. Ia mengintegrasikan Anda dengan sesuatu yang disebut sebagai “Umbras Cube” yang ternyata tidak hanya mengembalikan nafas Anda saja, tetapi juga membuat Anda memiliki kekuatan yang setara dengan para karakter hero dari Jump tersebut.


Bersama dengan bangkitnya kekuatan Anda, Anda mulai memahami bahwa ada usaha keras dari sebuah organisasi yang baru terbentuk untuk mempelajari dan mengatasi masalah peleburan dunia Jump dan nyata ini. Apalagi fenomena ini juga diikuti dengan eksistensi para Venoms – para pertarung yang sudah dimanipulasi oleh Umbras Cube yang terkorupsi. Di balik mereka berdiri sosok tokoh misterius bernama Kane yang selalu terlihat memegang sebuah buku yang disinyalir, menjadi akar semua masalah. Karakter utama dan para karakter hero dari dunia Jump pun bergabung ke dalam ke dalam unit khusus bernama Jump Force di bawah pimpinan Director Glover.

Seperti yang bisa diprediksi, usaha untuk meyelamatkan dunia dan juga mencari informasi soal apa yang sebenarnya terjadi ini tentu tidak mudah. Para karakter-karkater hero ini juga harus menemukan bahwa ternyata beberapa dari teman mereka yang juga “terjebak” dari dunia yang sama ternyata berdiri di sisi yang jahat karena Umbras Cube tersebut. Sementara di sisi lain, ada gerak-gerik penuh intrik dilakukan oleh Light Yagami bersama dengan Death Note miliknya yang sepertinya, kehilangan kemampuannya karena peleburan dunia yang mengejutkan ini.



Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar