![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIhArP16x4jwB1AaQqICbaE4biqdZl5jcFa6rsxoil-L9mJnuflnLz2O7jkw4j2qo2nzrSHL8Gb6pJr6HJCFmsa3J39P4ZkoCxiFg5qCf2MZs5z-q5LWg6mOOH8XgUQr-3T6qPTHF1WdE/s640/private-beta-call-of-duty-black-ops-4-esports-open-key-giveaway.jpg)
Tetap berusaha bertahan di periode jual yang sama, namun kini harus menyesuaikan tanggal rilis agar tidak bertarung dan berhadapan langsung dengan Red Dead Redemption 2 – game teranyar dari Rockstar memang membuat tahun 2018 menjadi sangat menarik. Banyak game kini memajukan atau sangat memundurkan tanggal rilis mereka agar tidak “termakan” oleh hype RDR 2 yang memang begitu besar. Ketakutan yang beralasan mengingat Rockstar akhirnya mengumumkan bahwa RDR 2 memang berhasil mencapai prestasi penjualan yang mengagumkan. Namun di pasar Amerika Serikat, “sang raja” tetaplah Call of Duty: Black Ops 4. Singgasananya belum terebut.
NPD Group – badan riset pasar game Amerika Serikat merilis daftar game terlaris untuk bulan Oktober 2018 yang lalu. Persaingan antara dua game raksasa – Call of Duty: Black Ops 4 dan RDR 2 tentu saja menjadi fokus. Dengan waktu rilis yang lebih lama sebelum data riset meluncur, Call of Duty: Black Ops 4 menjadi pemenang dan berhasil mendapatkan “gelar” sebagai game terlaris Oktober 2018, sementara RDR 2 “hanya” berhasil menempati posisi kedua. Namun pantas diingat pula, bahwa Call of Duty: Black Ops 4 dirilis lebih awal dan tentu saja memiliki lebih banyak hari untuk terjual dibandingkan RDR 2 yang meluncur akhir bulan.
0 komentar:
Posting Komentar